Harmoni Ibadah Jumat dan Pembinaan Karakter Santri

Garut, 28 November 2025. Pesantren Persis Tarogong kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga kualitas ibadah dan pembinaan karakter melalui penyelenggaraan shalat Jum’at yang kini menjadi bagian dari aktivitas rutin di hari sekolah. Perubahan kebijakan libur sekolah yang sebelumnya jatuh pada hari Jumat membawa pola baru dalam ritme kehidupan pesantren, sekaligus menuntut penyesuaian teknis agar ibadah tetap dapat dilaksanakan dengan tertib, khusyuk, dan penuh makna.

Dengan mempertimbangkan kapasitas ruang dan kenyamanan jamaah, pelaksanaan shalat Jum’at dibagi ke dalam tiga lokasi: Masjid Ihyaul Islam untuk santri MA/Mu’allimin, Masjid Al Amanah untuk santri SDIT, serta Aula Syihabudin untuk santri MTs. Pembagian ini bukan sekadar pengaturan teknis, tetapi mencerminkan nilai penting dalam pendidikan pesantren: menciptakan lingkungan ibadah yang teratur, disiplin, dan penuh adab, sebagaimana pesan Rasulullah SAW bahwa ketertiban dalam shalat adalah bagian dari kesempurnaan iman.

Salah satu aspek yang memberikan warna tersendiri adalah penugasan khatib di Masjid Al Amanah dan Aula Syihabudin yang diamanahkan kepada santri MA/Mu’allimin. Kesempatan ini bukan hanya latihan public speaking, tetapi merupakan proses tarbiyah berbasis praktik yang menumbuhkan keberanian, ketajaman nalar, serta tanggung jawab dakwah. Hal ini sejalan dengan sabda Nabi SAW: “Ballighu ‘anni walau ayah” — “Sampaikanlah dariku walau satu ayat.” Bekal ini diharapkan menumbuhkan kesadaran bahwa berdakwah bukan tugas yang menunggu masa dewasa, tetapi dapat dimulai dengan lingkup kecil dan langkah bertahap.

Untuk menjaga suasana tetap kondusif, para santri staf RG menjalankan tugasnya mengatur barisan, memastikan ketertiban, serta membantu kelancaran rangkaian ibadah. Ini menjadi bagian dari pendidikan karakter yang menanamkan nilai amanah, kerjasama, dan tanggung jawab sosial, nilai-nilai yang menjadi ruh pendidikan pesantren sejak dahulu.

Sementara itu, santri putri mengikuti kegiatan mentoring keputrian bersama wali kelas masing-masing. Pembinaan ini berfokus pada penguatan akhlak, adab, serta pembentukan karakter yang lembut tetapi tegas, selaras dengan pesan penting dalam hadis: “Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik akhlaknya.” Kegiatan mentoring menjadi ruang untuk memperdalam nilai-nilai tersebut dalam suasana yang lebih dekat dan komunikatif.

Pelaksanaan shalat Jum’at di hari sekolah ini memperlihatkan bagaimana Pesantren Persis Tarogong tidak hanya beradaptasi terhadap perubahan kebijakan, tetapi juga menjadikannya kesempatan untuk memperkuat struktur pendidikan ruhiyah di lingkungan pesantren. Ibadah yang tertata, keteladanan santri sebagai khatib muda, keterlibatan santri dalam menjaga ketertiban, hingga pembinaan khusus bagi santri putri, semuanya menjadi bagian dari ekosistem tarbiyah yang saling melengkapi.

Dengan ikhtiar ini, pesantren berharap dapat terus menumbuhkan generasi yang teguh dalam ibadah, matang dalam akhlak, terampil dalam kepemimpinan, serta siap berkontribusi bagi masyarakat sebagai pribadi yang membawa cahaya ilmu dan amal. Semoga ikhtiar kecil hari ini menjadi langkah berkelanjutan menuju terbentuknya generasi beriman, berakhlak, dan berdaya.


Info PSB : https://psb.persistarogong.com/  |  Instagram : @persistarogong

Komentar (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *