HUT RI ke 78 : Pesantren Gelar Ihtifal Yaumil Istiqlal Pertama untuk Tingkatkan Ukhuwah dengan Semangat Cinta Tanah Air

Garut – Peringatan Hari Ulah Tahun Republik Indonesia ke 78 Pesantren Persatuan Islam Tarogong menggelar Ihtifal Yaumil Istiqlal / upacara hari kemerdekaan. Peringatan hari kemerdekaan dengan upacara ini baru kali pertama digelar di Pesantren dengan diikuti oleh asatidz dan santri seluruh jenjang pendidikan mulai dari TK, SDIT 1, SDIT 2, Tsanawiyah, Mu’allimin, Diniyah juga Asrama Putra dan Putri.

Kegiatan Ihtifal Yaumil Istiqlal ini diawali dengan Defile asatidz dan santri dengan seragam khas masing-masing jenjang pendidikan dan unit pesantren. Ihtifal Yaumil Istiqlal inipun rangkaian acaranya disesuaikan dengan nilai-nilai islami pesantren. Upacara diawali dengan pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Quran, menyanyikan lagu Indonesia raya, menyanyikan mars Persatuan Islam, pembacaan UUD 45, pembacaan Pancasila, pembacaan lima nilai pesantren (Panca Arta Pesantren) dan diakhiri dengan amanah pembina ihtifal oleh H. Mohammad Iqbal Santoso selaku Pimpinan Pesantren.

Ustadz Heri Mulyadi, S.HI Bidang Pendidikan Pesantren menjelaskan, pada HUT RI ke 78 pesantren pertama kali menggelar ihtifal Yaumil Istiqlal / upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara ini digelar dalam rangka menjaga nilai nilai bangsa Indonesia sekaligus mengambil pelajaran dari perjalanan para pahlawan pendiri bangsa dalam merebut kemerdekaan Indonesia.

Peringatan HUT RI ke 78 ini secara umum ada dua gelaran kegiatan yaitu Ihtifal Yaumil Istiqlal dan Haflah Yaumil Istiqlal yang digelar dari tanggal 17-19 Agustus 2023. Setelah pelaksanaan upacara dilanjutkan dengan haflah / perlombaan bagi asatidz dan santri seluruh jenjang pendidikan. Perlombaan yang digelar adalah lomba rangking satu, lomba tradisional, lomba video inovatif, lomba menulis esai, lomba tahfiz, lomba fun futsal, lomba bulutangkis dan lomba tumpeng.

“Kegiatan ini dalam upaya mengambil pelajaran sejarah para pendiri bangsa, menguatkan ukhuwah diantara keluarga besar pesantren dan meningkatkan kolaborasi, kreativitas diantara asatidz dan santri di lingkungan Pesantren Persis Tarogong”, jelasnya

H. Mohammad Iqbal Santoso selaku Pimpinan Pesantren sekaligus Pembina Ihtifal HUT RI ke 78 menyampaikan pesan bahwa merdeka dalam islam hakikatnya harus bisa diwujudkan dengan pengakuan bahwa satu satunya penguasa alam semesta ini hanyalah Allah SWT yang diucapkan dalam syahadat. Merdeka berarti menghilangkan seluruh halangan dalam diri manusia, seperti hawa nafsu yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia.

“Dengan semangat kemerdekaan RI ini kita sebagai manusia bisa terbebas dari jajahan diri, hawa nafsu dan jajahan godaan syaitan sebagai musuh utama manusia. Merdeka bukan hanya bebas dari penjajahan namun yang penting sekarang ini adalah mampu membebaskan dari jajahan diri kita sendiri. Dengan kita bebas merdeka kita beribadah dengan ikhlas hanya untuk Allah SWT saja”, ucapnya

#humaspesantrenpersistarogong

Komentar (0)


Warning: Undefined variable $post in /home/u1489582/public_html/wp-content/themes/parallelus-moxie/comments.php on line 10

Warning: Attempt to read property "ID" on null in /home/u1489582/public_html/wp-content/themes/parallelus-moxie/comments.php on line 10

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *